138 Mahasiswa Darmajaya Ikuti PKPM ke Lampung Selatan
BANDAR LAMPUNG— 138 mahasiswa jurusan Manajemen Fakultas Bisnis dan Ekonomi Institut Bisnis dan Informatika (IBI) Darmajaya mengikuti kegiatan Praktek Kuliah Pengabdian Masyarakat (PKPM) yang akan dilaksanakan selama sebulan mulai tanggal 29 Agustus – 22 September 2012. Mahasiswa akan menjalani kegiatan yang dilaksanakan di Kecamatan Tanjung Bintang Lampung Selatan untuk mengimplementasikan ilmu yang didapat di kampus ke tengah-tengah masyarakat.
Wakil Rektor I Bidang Akademik Ir.RZ Abdul Azis, MT yang didampingi Ketua Jurusan Manajemen Aswin, SE.,MM mengatakan PKPM bertujuan menerjunkan mahasiswa tingkat akhir ke tengah-tengah masyarakat untuk membina Usaha Kecil Menengah (UKM), pembenahan manajemen pemerintahan desa dan pengembangan potensi desa yang didatangi. Hal tersebut merupakan bentuk implementasi nyata dari ilmu manajemen yang telah mahasiswa dapatkan di bangku perkuliahan.
Aswin memaparkan peserta PKPM dibagi dalam 22 kelompok yang menangani enam desa di Kecamatan Tanjung Bintang. Mahasiswa yang terdiri dari 6 – 7 orang dalam setiap kelompoknya ini akan didampingi 12 Dosen Pembimbing Lapangan (DPL). Desa yang masuk dalam program PKPM diantaranya Desa Jati Indah, Desa Serdang, Desa Rejo Mulyo, Desa Jati Baru, Desa Sri Katon, dan Desa Sinar Ogan
“Kegiatan PKPM jurusan Manajemen tahun ini merupakan tahun ke-4 sejak penyelenggaraan pertama di tahun 2009. Kami memilih Kecamatan Tanjung Bintang sebagai lokasi program PKPM karena kecamatan tersebut memiliki UKM yang berpotensi untuk dikembangkan, dan ada permintaan dari pihak kecamatan untuk membantu membenahi administrasi desa,” ujar Aswin, jelang keberangkatan mahasiswa PKPM di pelataran parkir IBI Darmajaya, Rabu (29/8) pagi.
Aswin menuturkan PKPM merupakan program tahunan Jurusan Manajemen IBI Darmajaya. Mahasiswa diharuskan telah menempuh 100 SKS dan telah lulus mata kuliah Metodelogi Penelitian dan Etika Profesi untuk dapat mengambil mata kuliah PKPM tersebut. “Semoga kehadiran mahasiswa dan sivitas IBI Darmajaya di Kecamatan Tanjungbintang ini dapat memberikan angin segar terhadap perkembangan usaha mikro yang ada di enam desa tersebut,” harap Aswin.
Sebelumnya, mahasiswa mendapat pembekalan pada Selasa (28/8) di gedung G IBI Darmajaya dengan dua materi pembekalan yaitu Manajemen Administrasi Desa, Kewirausahaan, dan Etika yang disampaikan Wahyu Kuntarti SE, MM dan materi Penulisan Pelaporan PKPM 2012 oleh M. Rafiq. SE, M.Si. Dalam pembekalan tersebut, turut hadir jajaran Wakil Rektor I, II, III, Dekan Fakultas Bisnis & Ekonomi Winda Rika Lestari, SE., MM, Kepala Biro Kemahasiswaan Muprihan Thaib, S.Sos., MM, serta dosen dan karyawan IBI Darmajaya.
Aswin menambahkan, IBI Darmajaya telah melaksanakan hal serupa di Kecamatan Gading Rejo Pringsewu. Masyarakat yang pada awalnya memproduksi barang-barang dengan alat yang sederhana, pada saat PKPM, mahasiswa memberikan penyuluhan tentang cara menghadirkan produk dengan bahan baku yang sama namun bernilai jual tinggi yang lebih inovatif dan kreatif, seperti dibuat berbagai macam suvenir, kap lampu hias dan barang seni lainnya. Kegiatan tersebut telah berhasil menggagaskan beberapa ide baru seperti adanya pemberdayaan wirausaha di bidang kerajinan tangan (handycraft) yaitu kerajinan bambu bagi masyarakat di Pekon Tulung Agung.
Beberapa keberhasilan lain yang juga diraih di desa-desa lainnya dari 13 desa yang dijadikan lokasi praktek sebelumnya, salah satunya menjadikan desa berbasis pemberdayaan ekonomi masyarakat desa. “Yang tidak kalah membanggakan adalah memunculkan kelompok budidaya ikan di Desa Kediri dan Bulukarto serta pembuatan struktur organisasi di balai desa terkait. Ada pula yang berpartisipasi dalam membangun infrastruktur desa bersama-sama dengan masyarakat, mengadakan pelatihan dan pendidikan manajemen spiritual, pelatihan komputer, bimbingan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) serta program penggalakan wirausaha di seluruh desa PKPM,” papar Aswin. (*)
