34 Siswa Lolos Seleksi BIDIKMISI IBI Darmajaya

34 Siswa Lolos Seleksi BIDIKMISI IBI Darmajaya

BANDARLAMPUNG – Berlokasi di gedung B lantai 2, Institut Informatika dan Bisnis (IBI) Darmajaya telah mengumumkan mahasiswa penerima beasiswa bidikmisi, kemarin (28/8). Dari 73 peserta yang mendaftar, 34 mahasiswa dinyatakan lolos dan berhak menerima beasiswa tersebut. Mereka terdiri dari 5 orang S1 Teknik Informatika, 4 orang S1 Sistem Komputer, 8 orang D3 Teknik Komputer, 4 orang S1 manajemen, 5 orang S1 Akuntansi dan 8 orang D3 Akuntansi.

Peserta terpilih mereka adalah yang telah mengikuti rangkaian tes, mulai dari seleksi berkas hingga wawancara. Kepala Bagian Intrakurikuler dan Konseling IBI Darmajaya, Dedi Putra, SE. menuturkan.

Dalam proses seleksi, diakui Dedi, tim sempat mengalami kesulitan memilih karena seluruh peserta memiliki kompetensi dan kondisi ekonomi yang memang layak mendapatkan beasiswa. “Tapi karena kuota kita hanya 34 orang, mau tidak mau kami harus selektif lg, mencari yang memang benar-benar layak, baik dari sisi prestasi, attitude, motivasi mereka untuk kuliah dan kondisi ekonomi keluarga” ucap Dedi.

Pada kesempatan tersebut, ia juga menyampaikan beberapa komitmen yang harus dilakukan mahasiswa peraih bidik misi. Tak hanya mampu mempertahankan indeks prestasi (IP) diatas 3, peraih bidikmisi juga dituntut untuk berpartisipasi aktif dalam berorganisasi dan melakukan penelitian.

Mengantisipasi penurunan nilai IPK mahasiswa, diakui dosen jurusan Akuntansi ini, pihaknya telah membentuk forum khusus bagi mahasiswa bidikmisi. Pada forum ini terdapat salah satu kegiatan bernama study club yang berfungsi menjaga kualitas mahasiswa dibidang akademik.

“Setiap tahun ada kami membentuk forum bidikmisi, dimana salah satu kegiatan mereka adalah study club atau belajar bersama. Konsep belajar yang diterapkan yakni forum bidikmisi angkatan sebelumnya akan bertindak sebagai tutor bagi forum bidikmisi angkatan baru. Di study club inilah mereka berbagi ilmu dan pengetahuan mata kuliah tertentu” katanya.

Andi juga mengingatkan mahasiswa untuk menjaga komitmennya sebagai penerima beasiswa bidikmisi. Hal ini penting karena beasiswa ini dapat dicabut sewaktu-waktu. “Bidikmisi adalah beasiswa pemberian Negara, karenanya pertanggungjawaban mahasiswa tidak lagi pada institusi tetapi Negara. Untuk itu saya harap mahasiswa bisa menjaga konsistensi prestasi atau nilai akademik selama kuliah.

Program ini berlaku untuk 4 tahun atau delapan semester, jika persyaratan ini tidak terpenuhi, maka beasiswa bisa dicabut sewaktu-waktu.

“Namun sejauh ini angka putus beasiswa bidikmisi di IBI Darmajaya rendah, selain proses seleksi yang memang dilakukan dengan ketat, kami juga aktif melakukan pendampingan kepada mereka. Mereka yang konsisten mempertahankan prestasi, tidak menutup kemungkinan bisa mendapatkan beasiswa S2 Bidikmisi” tandasnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *