DCFC Darmajaya Sukses Gelar Festival Film Lampung
Bandar Lampung – Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Darmajaya Computer and Film Club (DCFC) Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya sukses menggelar Festival Film Lampung 2018. Kompetisi nasional tersebut diikuti 235 peserta dari seluruh Indonesia. Malam anugerah berlangsung meriah di Gedung Hall B PKOR Wayhalim Bandar Lampung, Sabtu malam (21/04).
Turut hadir Perwakilan Dinas Pariwisata Provinsi Lampung, Dewan Juri Nasional, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Pemasaran, dan Kerjasama IIB Darmajaya, para peserta FFL, dan ratusan masyarakat umum. Dewan juri nasional yang dilibatkan yakni Ody C Harahap (sutradara), Ipung Rachmat S (sinematografi), dan Lulu Ratna (aktivis perfilman).
Berikut peraih 14 kategori terbaik Festival Film Lampung 2018. Film berjudul Amak asal Padang Panjang meraih 4 penghargaan yakni pemenang Film Terbaik, Sutradar Terbaik, Penyunting Gambar Terbaik dan Penata Gambar Terbaik.
Film berjudul Bisikan asal Metro menangkan kategori Film Lampung Terbaik. Film berjudul Hitlove asal Tanggerang menangkan kategori Ide Cerita Terbaik dan Penata Musik Terbaik. Film berjudul Barisan Para Naga asal Jakarta menangkan kategori Film Pelajar Terbaik. Film berjudul Sabrina asal Bandar Lampung menangkan kategori Film Terfavorit Lampung. Film berjudul Time asal Riau menangkan kategori Film Terfavorit Umum.
Kemas Fauzan dalam film Wahyu asal Tanggerang menangkan kategori Aktor Terbaik. Aisyah dalam film Anita asal Lombok menangkan kategori Aktris Terbaik. Livia Nursaidah dalam film Mila menangkan kategori Pemerang Pendukung Wanita Terbaik. Nyoman Suendra dalam film Trunyan menangkan kategori Pemerang Pendukung Pria Terbaik.
Perwakilan Dinas Pariwisata Provinsi Lampung, Drs. Indra Jamal Nur mengapresiasi UKM DCFC IIB Darmajaya atas suksesnya menggelar Festival Film Lampung 2018. Kegiatan ini sudah 10 tahun digelar UKM DCFC dan tahun ini mampu menjaring lebih dari 200 peserta. Hal itu menunjukkan IIB Darmajaya sangat concern membangun dunia perfilman di Lampung.
“Dinas Pariwisata Provinsi Lampung sangat mendukung dan bangga kepada anak muda di UKM DCFC Darmajaya yang penuh semangat menggelar Festival Film Lampung 2018. Even ini sejalan dengan upaya Dinas Pariwisata Provinsi Lampung dalam memajukan sector ekonomi kreatif di Provinsi Lampung yang salah satunya yakni sektor perfilman,” ujarnya.
Menurutnya, film adalah sebuah karya seni yang kompleks karena didalamnya terdapat seni peran, seni musik, seni tari, sinematografi dan lainnya. Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Pemasaran, dan Kerjasama IIB Darmajaya, Muprihan Thaib, S.Sos., MM berharap seperti halnya Festival Krakatau, Festival Film Lampung juga bisa dijadikan salah satu program unggulan yang diadakan Dinas Pariwisata Provinsi Lampung setiap tahunnya bekerjasama dengan UKM DCFC Darmajaya.
“Melalui karya film, kita bisa memperkenalkan pariwisata, budaya, dan potensi lainnya yang dimiliki Provinsi Lampung. Seperti halnya Festival Film Bandung, Malang Film Festival, masyarakat Lampung patut bangga karena kita punya Festival Film Lampung yang sudah menjadi even bergensi berskala nasional,” tegasnya.
Ia juga mengucapkan selamat kepada para peraih 14 kategori terbaik FFL 2018. Festival Film Lampung 2018 bukan sekedar menang atau kalah tapi even ini menjadi ajang apresiasi dan motivasi bagi sineas-sineas perfilman untuk terus berkarya film yang berkualitas serta memajukan dunia perfilman Indonesia khususnya Provinsi Lampung.(*)(HumasDarmajaya/Citra)
