Dua Dosen IIB Darmajaya Jadi Pembicara Lokakarya di STIE dan STMIK Lembah Dempo
BANDARLAMPUNG – Dosen Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya menjadi pembicara pada Lokakarya Penulisan Jurnal Internasional dan Hak Kekayaan Intelektual (HKI) dengan tema “Peningkatan Kemampuan dan Kualitas Menulis Dosen di Era 4.0” di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi dan Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STIE dan STMIK) Lembah Dempo, Pagar Alam, Sumatera Selatan, Kamis, (21/11/19).
Kedua dosen tersebut adalah Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) IIB Darmajaya Dr. Faurani I Santi Singagerda, M.Sc. dan Fitria, S.T., M.Kom. Sebelumnya juga dilakukan penandatanganan kerjasama FEB IIB Darmajaya dengan STIE Lembah Dempo dan Fakultas Ilmu Komputer IIB Darmajaya dengan STMIK/AMIK Lembah Dempo.
Selain itu juga penandatangan kerjasama LP4M IIB Darmajaya dengan LPPM Lembah Dempo. Setelah penandatanganan dilanjutkan dengan lokakarya penulisan artikel ilmiah dan HKI.
Dr. Faurani – biasa dia disapa – menerangkan teknik penulisan karya ilmiah dengan memberikan kiat-kiat dan strategi dalam menulis. Dosen manajemen ini juga memberikan pengenalan portal Sinta, Rama, Anjani dan Garuda Dikti kepada peserta.
Sementara, Dosen Ilmu Komputer IIB Darmajaya Fitria, S.T., M.Kom. menyampaikan materi pengenalan HKI kepada peserta. Pengajar Teknik Informatika ini juga memberikan strategi dalam mendaftarkan penelitiannya ke HKI.
Wakil Rektor 4 IIB Darmajaya, Prof. Dr. Ir. RA Bustomi Rosadi, M.S., mengatakan kerjasama dalam penelitian dan pengabdian masyarakat terus dilakukan oleh kampus biru. “Dengan melakukan kerjasama dalam penelitian membuat implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi terwujud dengan baik,” ungkapnya.
Selama ini tidak hanya dengan instansi pendidikan tetapi juga bersama instansi pemerintah juga dilakukan kerjasama dalam mendorong peningkatan pengabdian masyarakat dan dosen. “Dengan adanya kerjasama ini juga dapat diharapkan segera untuk diimpelemantasikan,” tuturnya.
Prof Bustomi –biasa dia disapa – menerangkan sebagai akademisi dosen juga dituntut untuk menyampaikan kepakarannya. “Dosen IIB Darmajaya memiliki kemampuan tersebut dalam memberikan share ilmu kepada instansi ataupun stakeholder yang membutuhkan,” ujarnya.
Dia berharap kepercayaan stakeholder semakin meningkat kepada akademisi IIB Darmajaya. “Kampus juga selalu memberikan dukungan kepada dosen dalam melakukan penelitian dan pengabdian masyarakat,” tandasnya. (**)
