Dukung Pemilu, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) IBI Darmajaya Ikuti Silatnas
BANDAR LAMPUNG – Upaya mendukung pemilihan umum (Pemilu) 2014 pada 9 April mendatang dilakukan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) IBI Darmajaya dengan mengikuti Silaturahmi Nasional (Silatnas) Mahasiswa Perguruan Tinggi Swasta yang diselenggarakan Gerakan Mahasiswa Swasta (Gemas) Jawa Barat, belum lama ini.
Berlangsung Balai Pelatihan Koperasi dan UKM Jawa Barat, Silatnas merupakan rangkaian kegiatan diskusi dan rapat akbar terkait Pemilu. Pemateri dalam acara tersebut yakni KPU, Bawaslu dan perwakilan Gubernur Jabar. Pada kesempatan tersebut mahasiswa perguruan tinggi swasta se-Indonesia menyatakan komitmennya untuk ikut menyukseskan Pemilu 2014.
“Komitmen tersebut akan dituangkan dengan sikap mengkampanyekan anti money politic dan berusaha tingkatkan partisipasi publik untuk memilih pada Pileg dan Pilpres 2014,” ungkap Sekjen BEM IBI Darmajaya, Fidha Citra Ardila, kemarin.
Menurut Fidha, menyukseskan Pemilu bukan hanya tanggung jawab Komisi Pemilihan Umum (KPU) selaku penyelenggara Pemilu, tetapi juga menjadi tanggung jawab semua masyarakat. Untuk itu masyarakat diharapkan dapat berperan aktif untuk menciptakan Pemilu yang berkualitas sesuai dengan asas Pemilu.
“Dalam Silatnas tersebut, seluruh mahasiswa diberi pencerahan bagaimana pentingnya menyukseskan pemilu untuk kemajuan bangsa kedepan. Dan ini memotivasi kami sebagai generasi muda, untuk turut serta menyukseskan Pemilu 2014. Upaya yang akan kami lakukan diantaranya yakni mengedukasi masyarakat tentang Pemilu” urainya.
Dikatakan Fidha yang didampingi Bendahara Umum BEM IBI Darmajaya, Muyassaroh, saat ini tantangan terbesar untuk menyukseskan Pemilu menumbuhkan partisipasi masyarakat untuk mau memilih dan cerdas dalam mengenali calon pemimpin.
“Sebagaimana kita ketahui, sampai saat ini angka Golput masih sangat tinggi. Tentunya ini menjadi tantangan bagi kita semua untuk bisa menekan Golput ini. Dan disinilah tugas kami untuk bisa mengedukasi masyarakat tentang bagaimana pentingnya memilih, paradigma masyarakat harus dibuka” tegasnya.
Demi kesuksesan Pemilu, pihaknya juga meminta KPU untuk bekerja maksimal dalam menyelenggarakan pemilu secara independen dan transparan. Dan terakhir, partai politik harus memberikan pendidikan politik yang sehat kepada masyarakat.
Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Pengembangan Sumber Daya, Novita Sari, S.Sos., M.M., menuturkan, mahasiswa sebagai generasi bangsa memang dituntut untuk bisa menjembatani masyarakat dan pemerintah dalam memahami politik. Untuk menemukan pemimpin yang baik, kata dia, salah satu upaya yang bisa dilakukan yakni mencerdaskan pemilihnya.
“Hal ini sejalan dengan BEM IBI Darmajaya yang ingin mengedukasi masyarakat tentang politik, tentunya kami sangat mendukung dan mengapresiasinya. Mudah-mudahan ini bisa bermanfaat bagi masyarakat dan target menyukseskan pemilu dapat tercapai”harapnya. (*)
