IBI Darmajaya Canangkan Hibah Institusi Program Pengabdian Masyarakat

IBI Darmajaya Canangkan Hibah Institusi Program Pengabdian Masyarakat

Bandar Lampung – Tingkatkan budaya penelitian dan pengadian masyarakat dikalangan dosen, terus dilakukan Institut Informatika dan Bisnis (IBI) Darmajaya. Belasan dosen mempresentasikan usulan proposalnya pada seminar pengabdian masyarakat program hibah institusi IBI Darmajaya tahun 2015 di kampus setempat, kemarin (18/08).

Beragam program menarik dibidang pengabdian kepada masyarakat diusulkan para dosen IBI Darmajaya seperti pengenalan teknologi informasi di Pulau Pasaran Bandar Lampung, penjualan sulam rajut khas lampung menggunakan e-commerce di Kampung Rawasari, Enggal, Bandar Lampung, peningkatan kompetensi guru dalam melakukan aplikasi computer di Bandar Lampung, dan masih banyak yang lainnya.

Reviewer yang terlibat pada kegiatan ini berasal dari internal yakni Dr. Anuar Sanusi, SE., M.Si, Dr. Andi Desfiandi, SE., MA, Herlina, SE., MM, Delli Maria, SE., MSC, dan Winda Rika Lestari, MM. Mereka bertugas mengevaluasi, menilai, dan menentukan proposal mana yang nantinya dinyatakan lolos.

Kepala Lembaga Pembelajaran, Pengembangan, Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP4M) Dr. Anuar Sanusi, SE., M.Si mengatakan IBI Darmajaya memberikan hibah institusi guna mengoptimalkan dan memotivasi para dosen untuk aktif melakukan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

“Program hibah institusi telah rutin diadakan IBI Darmajaya setiap tahunnya. Estimasi dana untuk masing-masing judul pengabdian masyarakat yang nantinya dinyatakan lolos berkisar Rp. 3-5 juta. Kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk komitmen IBI Darmajaya dalam melakukan Tri Dharma Perguruan Tinggi yakni pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat,” ujarnya.

Dikatakannnya, sejauh ini program penelitian dan pengabdian masyarakat dikalangan dosen dan mahasiswa IBI Darmajaya sudah berjalan dengan baik. Hal ini ditunjukkan seiring dengan peningkatan status LP4M IBI Darmajaya dari klaster binaan menjadi madya.

“IBI Darmajaya saat ini menjadi satu dari 49 perguruan tinggi di seluruh Indonesia yang berstatus madya. Bahkan tahun ini juga IBI Darmajaya berhasil menjadi urutan pertama pada pemetaan klaster madya untuk Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis) Wilayah II. Hal ini menandai bahwa iklim penelitian dan pengabdian dikalangan dosen dan mahasiswa sudah terbangun dengan baik,” paparnya.

Atas peningkatan status tersebut, IBI Darmajaya berkomitmen untuk terus meningkatkan atmosfer penelitian IBI Darmajaya. Beberapa program telah dicanangkan untuk meningkatkan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat baik secara kuantitas dan kualitas.

“Hal ini diwujudkan dengan meningkatkan kompetensi dosen melalui seminar, pelatihan maupun workshop ditingkat nasional dan internasional. Di Lampung IBI Darmajaya telah dipercaya menjadi salah satu perguruan tinggi yang menjadi rujukan dalam hal penelitian dan pengabdian masyarakat,” tandasnya.

Sementara itu Rektor IBI Darmajaya, Dr. Andi Desfiandi, SE. MA, mengatakan program pengabdian masyarakat yang dilakukan para dosen IBI Darmajaya merupakan bagian kontribusi perguruan tinggi dalam membantu masyarakat menjadi lebih baik lagi. Pihaknya menegaskan, soerang dosen tak hanya dituntut mampu mengajar, tetapi juga aktif melakukan penelitian dan pengabdian masyarakat.

“Karenanya kami selalu menekankan pada dosen untuk aktif dan terjun ditengah-tengah masyarakat untuk melakukan pengabdian. Kemajuan suatu daerah tak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah tetapi juga menjadi tanggung jawab kita semua. Mudah-mudahan apa yang kami lakukan impactnya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat” harapnya.

Andi juga berharapkan peran serta industri dan pemerintah untuk bersama perguruan tinggi bergandeng tangan dalam peningkatan kuantitas dan kualitas penelitian. Dukungan pemerintah dan swasta dapat dilakukan salah satunya dengan menggunakan berbagai penelitian dan temuan dosen untuk diaplikasikan dan dimanfaatkan oleh berbagai pihak.(*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *