IBI Darmajaya dan UKM-CESMED Perdalam Kerjasama

IBI Darmajaya dan UKM-CESMED Perdalam Kerjasama

BANDAR LAMPUNG – Dalam upaya menciptakan entrepreneur- entrepreneur muda dan berkualitas Institut Informatika dan Bisnis (IBI) Darmajaya melalui inkubator bisnis dan teknologi (Inkubitek) IBI Darmajaya terus meningkatkan kerjasama dengan Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM) – Centre for Entrepreneurship and SMEs Development (CESMED).

Beberapa kerjasama tersebut, yakni mencakup penyamaan kurikulum, pertukaran mahasiswa, pelatihan hingga penelitian kewirausahaan. Kepala Lembaga Pengembangan Sumber Daya IBI Darmajaya, Andri Winata, SE., M.S., mengatakan konsep kewirausahaan yang diusung IBI Darmajaya dan UKM-CESMED adalah kewirausahaan yang berbasis IPTEK.

“Adalah sebuah konsep bisnis yang diiringi dengan teknologi informasi. Untuk kemudahan pengembangan usaha, ada baiknya seorang entrepreneur juga memahami IT. Banyak manfaat yang bisa diambil dengan memanfaatkan IT, mulai dari pemasaran, desain kemasan, hingga pengelolaan manajemen” terangnya.
Keseriusan IBI Darmajaya dalam membentuk entrepreneur-enterpreneur muda yang berkualitas juga dilakukan dengan beberapa langkah nyata. Pertama, sambung Andri, program Inkubasi yakni membentuk kelompok binaan usaha dikalangan mahasiswa. Nantinya kelompok-kelompok ini akan dibekali ilmu kewirausahaan seperti seminar dan pelatihan khusus bisnis.

“Kemudian kami juga akan menggelar pameran produk dan kunjungan industri. Mudah-mudahan program ini sudah bisa dijalankan pada April mendatang. Untuk jangka panjang, kami juga berencana mendirikan entrepreneur school (sekolah entrepreneur) guna menampung orang-orang yang berminat mendalami ilmu bisnis” kata dia.

Sebelumnya, bersama UKM-CESMED, pihaknya juga telah melakukan kunjungan industry ke keripik nangka Panda Alami di Desa Cipidang Kecamatan Gedong Tataan Kabupaten Pesawaran. Dalam kunjungan tersebut, rombongan meninjau langsung proses pembuatan keripik nangka Panda Alami baik proses produksi, pengemasan hingga pemasaran. “Melalui kunjungan ini diharapkan dapat menciptakan formula atau konsep untuk kami bagaimana mengaplikasikan ilmu kewirausahaan kepada mahasiswa.” ujar Andri.

Sementara itu Deputy Director CESMED, Assoc. Prof. Dr. Aini Aman, menuturkan kerjasama antara Universiti Kebangsaan Malaysia dengan IBI Darmajaya terbentuk karena keduanya mempunyai visi dan misi yang sama terhadap konsep kewirausahaan.

“Kami melihat kurikulum yang diterapkan Darmajaya dengan praktek bisnis yang dilakukan nampak baik dan bersinergi satu sama lain. Begitu pun dengan dukungan pemerintah Lampung terhadap warganya. Kami rasa potensi kewirausahaan di Lampung cukup tinggi. Kemudian objek wisata dan local handycraft di Lampung bagus-bagus” katanya.

Terpisah, Rektor IBI Darmajaya DR.Andi Desfiandi, S.E.,M.A mengatakan dia menambahkan kunjungan ini merupakan bentuk peningkatan kerjasama dalam bidang bisnis dan kewirausahaan antara IBI Darmajaya dan UKM-Cesmed. IBI Darmajaya telah pula menerapkan pengetahuan kewirausahaan sebagai salah satu mata kuliah wajib dalam kurikulum. Sehingga mahasiswa selain memiliki kompetensi keilmuan soft dan hard skill-nya juga memiliki kemampuan kewirausahaan.

“Sejak tahun ajaran 2008/2009, IBI Darmajaya telah pula bekerjasama dengan berbagai universitas di luar negeri, salah satunya dengan UKM-Cesmed. Langkah ini dilakukan untuk mewujudkan visi ‘go internasional’ serta memberi pendidikan global mahasiswa IBI Darmajaya sehingga mampu bersaing di pasar dunia” katanya. (*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *