IIB Darmajaya Gelar Audisi Duta Kampus sebagai Agen Promosi
BANDARLAMPUNG – Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya kembali melakukan pemilihan putra putri (Duta) kampus tahun 2019.
Ratusan mahasiswa/i baru kampus biru antusias mengikuti audisi yang dilaksanakan Selasa – Rabu (12 – 13 November 2019). Peserta audisi merupakan mahasiswa baru IIB Darmajaya yang akan menjadi agen kampus dalam promosi dan perwakilan dalam setiap event.
Penanggung Jawab Duta Kampus IIB Darmajaya, Dedi Putra, S.Ak., M.S.Ak., mengatakan untuk peserta audisi tahun ini sangat beranekaragam dari performance individunya. “Mahasisawa baru saat ini merupakan anak milenial dengan kemampuan yang sangat beragam. Talent-talentnya ditunjukkan ke juri mulai dari bernyanyi, bermain alat musik, berpidato, mengaji, stand up comedy, beat box dan monolog drama,” ucapnya.
Kepala Biro Kemahasiswaan IIB Darmajaya ini menerangkan kemampuan peserta juga rata-rata percaya diri. “Mereka rata-rata memiliki basic modeling. Kita cukup terkejut dengan talent-talent yang mereka miliki,” ujarnya.
Tahun ini, lanjut dia, Pemilihan Duta Kampus mengangkat tema Milenial, Ethic, and Culture. “Setelah audisi ini akan dipilih 20 besar yang akan dibekali kembali dengan performance masing-masing,” jelasnya.
Dedi –biasa dia disapa – menuturkan setelah 20 besar akan dipilih menjadi 10 besar dan menjalani karantina. “Selama karantina akan diberikan knowledge yang melibatkan dosen dari dalam dan luar IIB Darmajaya, praktisi, humas salah satu hotel di Bandar Lampung, dan Muli Mekhanai. Peserta juga akan mengunjungi beberapa tempat wisata di Bandar Lampung,” imbuhnya.
Sementara, Wakil Rektor 3 IIB Darmajaya, Muprihan Thaib, S.Sos., M.M., mengatakan pemilihan Duta Kampus IIB Darmajaya juga sebagai agen promosi kampus biru kepada masyarakat. “Duta merupakan perwakilan dan representasi kampus untuk pengenalan dalam promosi,” ucapnya.
Mahasiswa/i tidak hanya harus memiliki kemampuan akademis tetapi juga nonakademis. “Dalam pemilihan Duta Kampus IIB Darmajaya juga banyak wawasan dan pengetahuan yang tidak bisa diperoleh dalam bangku perkuliahan. Ini sebagai nilai plus seorang mahasiswa dalam era Revolusi Industri 4.0,” ujarnya.
Muprihan menambahkan kampus selalu mendukung mahasiswa dalam mengikuti event ataupun menyelenggarakan event positif. “Organisasi kemahasiswaan (Orkem) juga selalu di fasilitasi kampus dalam meningkatkan kegiatan-kegiatan yang bertujuan menambah wawasan dan kemampuan mahasiswa sendiri,” tandasnya. (**)
