Kuliah Umum di IIB Darmajaya, ini Kata Pembicara asal Irak
BANDAR LAMPUNG — Wireless adalah teknologi jaringan yang cukup banyak digunakan saat ini karena jangkauanya yang luas dan fleksibel. Salah satu teknologi yang biasa menggunakan Frekuensi 5.8 GHz adalah WiFi.
“Frekuensi 5.8 GHz memiliki kepadatan gelombang yang lebih rapat dari pada 2.4 GHz. Kecepatan 5.8 GHz mampu hingga 1300 Mbps, namun jarak jangkauan 5.8 GHz hanya setengah dari 2.4 GHz,” kata Mohammed Yousif Zeain, dosen tamu asal Irak, saat kuliah umum bagi mahasiswa Program Studi Sistem Komputer dan Teknik Komputer Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya, di gedung Pascasarjana, kampus setempat, Kamis (19/10/2018).
Ratusan mahasiswa Fakultas Ilmu Komputer IIB Darmajaya tampak antusias mengikuti kuliah umum tersebut. Kuliah umum mengusung tema Wireless Antena Technology 5.8 GHz.
Mohammed Yousif Zeain yang tengah menempuh pendidikan Doktor di Departement of Computer Enginering University Teknikal Malaysia Melaka (UTeM). Dia juga berbagi ilmu tentang hasil penelitiannya yang merancang desain antena heliks 10 GHz menggunakan bahan kertas.
“Antena Helix adalah antena dengan bentuk geometri dasar berupa tiga dimensi. Helix merupakan kombinasi bentuk garis lurus, lingkaran, dan silinder. Penerapannya dalam kehidupan sehari-hari yaitu pada telepon, televisi, pesawat terbang, kapal, dan lainnya,” ujarnya. Pada penelitiannya, kata dia, komponen antena helix yakni tembaga diganti dengan kertas dan teflon mampu menghasilkan frekuansi 10 GHz yang dapat diterapkan pada drone.
Mohammed Yousif Zeainjuga merupakan salah satu peserta International Internship Scholarship (IIS) yang melakukan magang selama satu bulan di IIB Darmajaya. Pada kuliah umum itu, ia memotivasi mahasiswa Fakultas Ilmu Komputer Darmajaya untuk terinspirasi melakukan penelitian-penelitian lainnya dalam berinovasi merancang sebuah teknologi.
Terpisah, Sekretaris Jurusan Sistem Komputer dan Teknik Komputer, Novi Herawadi Sudibyo, S.Kom., M.T.I. menuturkan kuliah umum merupakan kegiatan yang rutin digelar setiap semester. Tujuannya agar menambah ilmu pengetahuan, memperluas wawasan, meningkatkan penguasaan materi dan kemampuan mahasiswa dengan menghadirkan pembicara dari kalangan akademisi dan praktisi baik nasional maupun internasional. (**)
