Lagi, Tujuh Dosen IBI Darmajaya Lolos Sertifikasi Dikti

BANDAR LAMPUNG – Sebanyak tujuh dosen Institut Informatika dan Bisnis (IBI) Darmajaya dinyatakan lulus sertifikasi dosen oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud). Ketujuh dosen tersebut yakni M. Rafiq, SE, M.Si., Ita Vionita, SE. MM., Anik Irawati, SE.,M.Sc, Citrawati JN, SE. M.Sc., Yevi Dwitayanti, SE, M.Sc., Chairani, S.Kom.,M.eng dan Yulmaini, M.Cs.,

Kepala Biro Keuangan dan Sumber Daya Manusia (SDM) IBI Darmajaya, M. Sadat Pulungan, SE.M.M., mengatakan lolosnya tujuh dosen IBI Darmajaya dalam program sertifikasi menjadi indikasi bahwa kualitas dosen IBI Darmajaya diakui. Angka ini, kata dia, menambah daftar nama dosen penerima sertifikasi IBi Darmajaya dari 14 orang menjadi 21 orang.

“Tentunya ini menjadi prestasi yang membanggakan bagi IBI Darmajaya. Untuk bisa lolos sertifikasi tidaklah mudah, beberapa kriteria yang dinilai yakni jenjang akademik, lolos penyetaraan golongan, evaluasi diri/deskripsi diri, lolos TOEFL dan potensi akademik” jelasnya kemarin.

Kepada para dosen penerima sertifikasi, dia berpesan untuk bisa menjalankan peran dan tugasnya sesuai dengan standar dosen sertifikasi. Tak hanya sekedar menjalankan Tri Darma Perguruan Tinggi, tapi juga harus menunjukan etos kerja yang lebih baik. Selain karena beban kerja yang lebih berat, dosen lolos sertifikasi juga wajib memberikan pelaporan beban kinerja tentang pengajaran, penelitian dan pengabdian yang dilaporkan setiap semesternya.

“Sertifikasi dosen menggambarkan sebuah kualitas.  Dosen sebagai pendidik harus profesional dan sebagai ilmuwan harus menjunjung tinggi budaya akademik. Dosen yang tersertifikasi merupakan dosen yang berkarakter dan berkualitas. Tidak sekedar tunjangan atau sekedar kesejateraan yang didapatkan, dosen bersertifikasi hendaknya bisa menjadi teladan bagi diri sendiri maupun mahasiswa.” papar Sadat.

Program sertifikasi dosen diharapkan dapat mendorong dosen untuk secara berkelanjutan meningkatkan profesionalismenya. “Bagi yang belum lolos diharapkan dapat bersabar dan terpacu untuk meningkatkan kualitas, dengan mengupgrade ilmu dan kompetensi diri” ujarnya.

Menanggapi hal ini, Rektor IBI Darmajaya, Dr. Andi Desfiandi, SE.MA., didampingi Wakil Rektor Bidang Akademik dan Riset, Envermy Vem, M.Sc.,mengucapkan selamat kepada seluruh dosen yang lolos dalam sertifikasi. Dia berharap prestasi tersebut diimbangi dengan peningkatan kualitas dosen dalam menjalankan Tridarma Perguruan Tinggi.

Dosen dinyatakan lolos sertifikasi, tentunya karena dianggap mumpuni dari beberapa aspek penilaian dalam sertifikasi. Ini jelas, ada tanggung jawab lebih yang harus diemban mereka. Untuk itu, saya berharap kelolosan mereka dalam program sertifikasi dapat diimbangi dengan kualitas yang lebih baik, mulai dari pengajaran, penelitian hingga pengabdian mereka sebagai dosen”pungkasnya.

IBI Darmajaya sendiri, kata dia, saat ini tengah mengupayakan peningkatan jumlah dosen untuk bisa lolos sertifikasi. “Sekarang kami sedang dalam persiapan administrasi untuk kemudian diajukan ke Dikti. Kepada para dosen, saya menghimbau untuk terus meningkatkan kualitas dan kompetensi diri, khususnya dibidang penelitian” pungkasnya. (*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *