LPPM IIB Darmajaya Hibahkan Komputer Dukung Digitalisasi Desa Binaan Jati Indah Lampung Selatan
LAMPUNG SELATAN – Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya menjalin kerjasama dengan memberikan komputer dalam mendukung digitalisasi Desa Binaan Jati Indah, Tanjung Bintang, Lampung Selatan, Rabu, (24/3/2021).
Pemberian hibah dan penandatanganan MoU dilakukan Kepala LPPM IIB Darmajaya Dr. Sri Lestari, M.Cs., didampingi Sekretaris LPPM Dr. M. Said Hasibuan, M.Kom., dan Kepala Pusat Pengabdian dan Inovasi Hendra Kurniawan, M.T.I. yang diterima dan ditandatangani Kepala Desa Jati Indah Ibdi Irwanto, S.E., disaksikan juga Camat Tanjung Bintang Hendri Hatta, dan Anggota DPRD Provinsi Lampung Puji Sartono di Balai Desa Jati Indah.
Kepala Desa Jati Indah, Ibdi Irwanto mengucapkan terima kasih atas hibah yang diberikan oleh IIB Darmajaya. “Hari ini menjadi sejarah bagi desa yang mungkin belum pernah terjadi karena kerjasama dengan IIB Darmajaya. Ini untuk pertumbuhan desa ke depannya,” ungkapnya.
Ibdi –biasa dia disapa – menerangkan Desa Jati Indah memiliki banyak potensi yang dapat dikembangkan bersama. “Dengan bimbingan dan arahan dari Dosen IIB Darmajaya dalam mengembangkan potensi dengan pemanfaatan digitalisasi akan menjadi semakin maju. Banyak UMKM dan UKM mulai dari pertanian, perikanan, dan kerajinannya,” ujarnya.
Sementara, Kepala LPPM IIB Darmajaya Dr. Sri Lestari, M.Cs. mengatakan kerjasama ini juga merupakan pengabdian IIB Darmajaya dalam membangun desa di Lampung dan sejalan dengan smart village yang telah berjalan bersama Pemerintah Provinsi Lampung. “Komputer hibah ini juga dapat dimanfaatkan untuk kegiatan operasional desa dalam menunjang pengembangan potensi melalui digitalisasi,” ungkapnya.
Sekretaris LPPM Dr. M. Said Hasibuan, M.Kom., menuturkan bahwa Desa Binaan Jati Indah juga dapat memanfaatkan BUMDes dalam infrastruktur jaringan internet. “Hal ini dapat mencontoh juga desa-desa di Pulau Jawa yang memanfaatkan BUMDesnya.dalam mengelola dana desa untuk jaringan internet ke seluruh desa,” ujarnya.
Doktor lulusan UGM ini juga menerangkan aparatur desa dapat dilatih pengoperasian kegiatan digital. “Pemanfaatan digital juga untuk mengenalkan potensi desa dan memasarkan produk yang dihasilkan dari Desa Jati Indah lebih optimal,” tuturnya.
Kepala Pusat Pengabdian dan Inovasi Hendra Kurniawan, M.T.I. menambahkan potensi Desa Jati Indah sebagai desa wisata terdapat banyak sekali yang dapat dimaksimalkan seperti wisata peternakan, perikanan, budidaya jamur, pertanian. “Yang mana kesemuanya itu merupakan potensi yang jika dikelola dengan baik, akan meningkatkan ekonomi desa sebagai pengelolanya,” ucapnya.
Camat Tanjung Bintang Hendri Hatta mengucapkan terima kasih atas kontribusi IIB Darmajaya dalam membangun Desa Jati Indah. “Harapan saya dari kerjasama ini desanya maju dan harapannya mandiri serta sejahtera,” ucapnya.
Desa Jati Indah, lanjut dia, menjadi salah satu percontohan dalam pemanfaatan digitalisasi.
“Harapan saya juga ini jadi contoh dulu. Kedepan akan menambah kembali untuk desa lainnya,” harapnya.
Anggota DPRD Provinsi Lampung, Puji Sartono juga mengapresiasi IIB Darmajaya dalam mengembangkan potensi desa dalam pemanfaatan digitalisasi di Jati Indah, Tanjung Bintang, Lampung Selatan.
“Digitalisasi merupakan sesuatu yang tak dapat dielakkan karena bila tidak berkemas dan mengikuti maka akan tertinggal. Desa Jati Indah menjadi menjadi pelopor di Tanjung Bintang dan diharapkan yang lain juga dapat mengikutinya,” ucapnya. (*)
