Mahasiswa Darmajaya Rancang Media Belajar Tajwid Al-Qur’an Berbasis Mobile

Mahasiswa Darmajaya Rancang Media Belajar Tajwid Al-Qur’an Berbasis Mobile

Bandar Lampung – Terpanggil untuk melaksanakan perintah agama Islam dengan membaca Al-Qur’an, mahasiswa Institut Informatika dan Bisnis (IBI) Darmajaya Nur Said merancang perangkat lunak media pembelajaran hukum baca dan cara pengucapan (tajwid) Al-Qur’an berbasis mobile.

Mahasiswa jurusan Teknik Informatika menuturkan masyarakat dapat belajar tajwid Al-Qur’an dengan menggunakan software ini dengan mudah dimana saja tanpa harus ke Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPA).

“Di dalam perangkat lunak ini terdapat materi-materi dasar tentang hukum membaca Al-Qur’an yakni hukum idhom, qolqolah, mad, mim sukun, mim tasjid, nun tasjid, waqaf, dan ra. Selain itu juga disertai contoh pengucapannya, sehingga tidak perlu bergantung dengan pengajar Al-Qur’an,” ungkapnya.

Pria kelahiran 24 Oktober 1992 mengatakan, perangkat ini dapat di install pada handphone berbasis android. Software ini juga disertai soal evaluasi untuk mengetahui pemahaman peserta didik dalam mempelajari hukum tata cara baca Al-Qur’an.

“Media ini didesain dengan interface mobile android menggunakan Adobe Flash Profesional CS6. Program ini tentunya diharapkan dapat mempermudah masyarakat khususnya umat muslim untuk mempelajari Al-Qur’an, membaca, dan mengamalkannya,” ujar Nur Said.

Sementara itu Rektor IBI Darmajaya, DR. Andi Desfiandi, SE.,MA., menuturkan penelitian menjadi bagian penting dalam dunia pendidikan dan salah satu implementasi dalam menjalankan tri darma perguruan tinggi. Tidak hanya dosen, mahasiswa IBI Darmajaya juga dituntut untuk aktif, dan kreatif melakukan penelitian.

“Penelitian merupakan bukti penguasaan mahasiswa terhadap beragam kompetensi yang diberikan perguruan tinggi kepada mereka. Karenanya IBI Darmajaya senantiasa mendorong mahasiswa untuk kreatif dalam membuat karya ilmiah,”terangnya.

Pihaknya juga telah menyiapkan dosen-dosen yang berkompeten dibidangnya untuk mendampingi mahasiswa dalam melakukan penelitian maupun menyusun rancangan karya ilmiah.

“Melalui penelitian, mudah-mudahan mahasiswa tergerak untuk memberikan sumbangsih dalam hal pemikiran, ide maupun karya yang dapat memberikan manfaat bagi orang lain. Karenanya kami berharap penelitian-penelitian tersebut dapat diaplikasikan di kehidupan sehari-hari, sehingga dampak atau manfaatnya bisa dirasakan langsung oleh masyarakat.”harapnya.(*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *