Mansyurni Abadi, Alumni Darmajaya yang Mampu Kuliah dan Bekerja di Luar Negeri

Mansyurni Abadi, Alumni Darmajaya yang Mampu Kuliah dan Bekerja di Luar Negeri

WhatsApp Image 2018-05-28 at 11.33.44 WhatsApp Image 2018-05-28 at 11.33.35
<
>

BANDAR LAMPUNG – Mansyurni Abadi menjadi salah satu alumni Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya yang sukses bekerja di luar negeri. Saat ini, ia bekerja di Klinik Kesehatan Mental di Australia. Selain itu, ia juga diterima bekerja perusahaan Prompt Glass di Negeri Kangguru tersebut.

“Informasi lowongan pekerjaan di sebuah lembaga kemanusiaan di Australia saya peroleh dari teman komunitas yang sudah lebih dulu menetap di sana dan infromasi dari KBRI di Australia. Alhamdulillah, setelah setelah melalui serangkaian tes saya diterima bekerja di sana,” kata Mansyurni saat menjadi pembicara Kegiatan Bincang Seru di Kampus IIB Darmajaya beberapa waktu lalu (22/05). Mansyurni Abadi mengaku, sejak 2010-2018 ia telah mengunjungi 8 negara yakni Filipina, Malaysia, Singapura, Iran, Thailand, Selandia Baru, Vietnam, dan Australia.

Lulusan jurusan Manajemen IIB Darmajaya 2018 ini, selama menjadi mahasiswa sangat aktif terlibat dalam kegiatan sosial pada Komunitas Peduli Gangguan Jiwa Lampung dan Gerakan Literasi Komunitas Lampung Ngopi (ngobrol dan berpikir) yang bertujuan menumbuhkembangkan budaya literasi, membaca, dan menulis.

“Saya sangat tertarik dengan dunia psikologi, dan aktif melakukan pengabdian masyarakat melalui aksi sosial serta menyalurkan donasi untuk masyarakat kurang mampu,” kata dia.

Pria yang akrab disapa Adi ini juga pernah terlibat sebagai relawan Association for Better Living and Education (ABLE) International di Australia selama lebih dari satu bulan pada Juli hingga Agustus 2017. “Bersama komunitas di Australia, saya sering kali berdiskusi dengan masyarakat untuk mempererat hubungan, meningkatkan toleransi, antisipasi radikalisme, dan terorisme,” kata dia.

Menceritakan pengalamannya, Adi juga pernah terpilih menjadi salah satu delegasi Indonesia untuk kegiatan Asia Pacific Future Leader Conference (APFLC) 2017 yang berlangsung di Kuala Lumpur, Malaysia pada Desember 2017.

“Tidak peduli latarbelakang kamu apa, tidak peduli kondisi kamu bagaimana. Manjadi orang besar dan sukses adalah pilihanmu. Karena itu, berusahalah semaksimal mungkin dan jangan takut gagal. Teruslah mencoba dan berjuang hingga mimpi-mimpimu menjadi kenyataan,” kata Adi memotivasi mahasiswa IIB Darmajaya lainnya.

Menjadi mahasiswa di luar negeri tidaklah susah asalkan ada kemauan dan tekad yang kuat. “Mahal itu relatif. Asal kita memiliki kapasitas dan kemampuan di luar akademik sekalipun, kuliah di luar negeri bukan hal yang sulit. Jadi, teman-teman jangan takut jika berkeinginan kuliah atau bekerja di luar negeri,” kata dia.

Sementara itu, Rektor IIB Darmajaya, Ir. Hi. Firmansyah, Y. Alfian, MBA., MSc mengutarakan rasa bangganya kepada alumni IIB Darmajaya yang sukses dan mampu bersaing secara global.

“Era globasisasi saat ini menjadi peluang dan tantangan besar bagi lulusan perguruan tinggi untuk berdaya saing. Karena itu, IIB Darmajaya terus meningkatkan kualitas mutu pendidikan sehingga mampu menghasilkan lulusan yang mampu bersaing di dunia kerja maupun wirausaha secara global,” kata dia.

Firmansyah juga mengatakan ke depan, diharapkan banyak mahasiswa IIB Darmajaya yang seperti Adi. “Sesuai pengalaman Mansyurni, jangan takut untuk kuliah ataupun bekerja di luar negeri. Dengan berhasilnya Mansyurni kuliah dan ke luar negeri, membuktikan lulusan IIB darmajaya mampu bersaing secara global. Baik dalam bidang akademik maupun non akademik,” kata Firmansyah. (*)(HumasDarmajaya/Citra)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *