TUMBUHKAN PERS KAMPUS, MAHASISWA IBI DARMAJAYA BELAJAR JURNALISTIK

BANDAR LAMPUNG – Upaya menggali kemampuan mahasiswa dibidang tulis menulis dan jurnalistik dilakukan Institut Informatika dan Bisnis (IBI) Darmajaya dengan menyelenggarakan pelatihan jurnalistik dasar bagi mahasiswa setempat, Sabtu (15/3).

Dimotori Kantor Urusan Internal dan Kerjasama (KUIK) IBI Darmajaya, mahasiswa akan mempelajari sejumlah konsep dan keterampilan dasar pada bidang jurnalistik, mulai dari penulisan berita, opini, bahasa jurnalistik, editing, hingga proses pengiriman ke media cetak. Para mahasiswa diberikan pemahaman dan pengenalan mengenai media beserta teknik-teknik penulisan yang benar.

Plh. Ka. KUIK IBI Darmajaya, Lilla Rahmawati, S.Sos menuturkan kegiatan ini dimaksudkan untuk mengenalkan ilmu jurnalistik sekaligus menjaring mahasiswa-mahasiswa berkompeten untuk terlibat dalam kegiatan jurnalistik kampus. Berlangsung di laboratorium IAC, pelatihan diikuti 25 peserta.

“Ada banyak kegiatan jurnalistik di kampus IBI Darmajaya, mulai dari mading, buletin, dan media online seperti web dan facebook. Melalui pelatihan ini, diharapkan dapat menumbuhkan ketertarikan mahasiswa untuk terlibat aktif dalam kegiatan jurnalistik kampus” katanya, Sabtu (15/3).

Pelatihan diisi oleh praktisi pers dari Aliansi Jurnalistik Indonesia (AJI) Lampung, Adian Saputra. Pada kesempatan tersebut, Adian, memaparkan tentang karya jurnalistik, teknik-teknik penulisan berita, artikel, foto, grafis dan jurnalisme warga. Tak hanya sekedar belajar teori, mahasiswa juga diajak praktik langsung menulis berita.

Untuk menambah wawasan mahasiswa, Adian juga berbagi tips menulis, khususnya opini. Untuk menghasilkan tulisan yang baik, pertama, penulis harus menguasai topik. Menurut Adian, sebuah artikel akan bernas, punya isi, punya karakter jika penulis memang menguasai dengan baik. Pembaca pun bisa merasakan energi positif dari tulisan yang dibuat si empunya ide.

Tips lainnya, yakni penulis harus banyak membaca. Dikatakan Adian, mereproduksi gagasan akan semakin oke jika bahan bakunya melimpah dan berkualitas. Mencari topik yang pas untuk ditulis akan terbantu dengan banyaknya bacaan yang kita konsumsi. Semakin banyak membaca, semakin kaya data. Semakin sering membaca, semakin tajam perspektif kita. Semakin melimpah bacaan, semakin mudah menarik kesimpulan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *