UKM-Cesmed : Lampung Miliki Potensi Kewirausahaan yang Tinggi

BANDAR LAMPUNG—Kunjungan rombongan dosen dan mahasiswa Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM) – Centre for Entrepreneurship and SMEs Development (CESMED) ke Lampung khususnya IBI Darmajaya mulai Senin (8/4) sampai dengan Jumat (12/4) meninggalkan kesan tersendiri bagi dosen dan mahasiswa asal negeri Jiran Malaysia tersebut. Mulai dari kekaguman terhadap sejumlah objek pariwisata di Lampung, jiwa kewirausahaan tinggi disertai lokasi bisnis yang dikelola dengan baik, dukungan pemerintah kota Bandar Lampung dan provinsi Lampung terhadap potensi kewirausahaan yang dimiliki warga Lampung, hingga keramahan warga Lampung itu sendiri.

Rektor IBI Darmajaya Dr.Andi Desfiandi, SE.,MA menyambut baik kehadiran UKM Cesmed di Lampung. Kunjungan selama lima hari ini merupakan bentuk peningkatan kerjasama dalam bidang bisnis dan kewirausahaan antara IBI Darmajaya dan UKM-Cesmed. “IBI Darmajaya telah pula menerapkan pengetahuan kewirausahaan sebagai salah satu mata kuliah wajib dalam kurikulum. Sehingga mahasiswa selain memiliki kompetensi keilmuan soft dan hard skill-nya juga memiliki kemampuan kewirausahaan. Semenjak tahun ajaran 2008/2009, IBI Darmajaya telah pula bekerjasama dengan berbagai universitas di luar negeri, salah satunya dengan UKM-Cesmed. Langkah ini dilakukan untuk memberi pendidikan global bagi lulusan SMA/SMK dan sederajat di Provinsi Lampung,” papar Andi, Kamis (11/4).

Dukungan terhadap IBI Darmajaya juga diutarakan Vice Director UKM Cesmed Prof.Dr.Salmijah Surif. “Universiti kami dan IBI Darmajaya mempunyai visi dan misi yang sama terhadap konsep kewirausahaan. Kami melihat kurikulum yang diterapkan Darmajaya dengan praktek bisnis yang dilakukan nampak baik dan bersinergi satu sama lain. Begitu pun dengan dukungan pemerintah Lampung terhadap warganya. Kami rasa potensi kewirausahaan di Lampung cukup tinggi. Kemudian objek wisata dan local handycraft di Lampung bagus-bagus,” ungkapnya.

Hal senada disampaikan mahasiswa Malaysia, Choon Ting Song. “Saat tur keliling kampus Darmajaya, saya kagum melihat inkubitek atau inkubator bisnis dan teknologi yang dikelola mahasiswa Darmajaya. Di inkubator bisnis, saya melihat mahasiswa dapat praktek kewirausahaan dengan menyediakan produk-produk kreatif yang dapat dibeli masyarakat. Kami dapat menambah pengetahuan, wawasan, pengalaman mengenai pengelolaan bisnis usaha kecil dan menengah di Indonesia khususnya di Lampung,” kata Choon.

Selama lima hari berkunjung ke Lampung khususnya IBI Darmajaya, mulai Senin (8/4) UKM-Cesmed mendapat pemaparan mengenai implementasi kewirausahaan dan inkubator bisnis IBI Darmajaya oleh Biro Pusat Pelatihan dan bisnis IBI Darmajaya, pemaparan mahasiswa dan alumni IBI Darmajaya yang telah sukses berwirausaha (RM Bebek Gila Lampung), kemudian pemaparan oleh Rizaldi Adrian Rahmat dari HIPMI Provinsi Lampung dengan tema “Yang Muda Yang Berwirausaha”.

Pada Selasa (9/4), UKM-Cesmed mendapat pemaparan tentang pembiayaan usaha kecil menengah oleh perbankan Indonesia (syariah dan konvensional) yang dipaparkan oleh Branch Manager Bank Mandiri cabang Bandar Lampung Wahyu Nugraha, Perkembangan Usaha Kecil dan Menengah di Provinsi Lampung oleh Wakil Ketua Kadin Provinsi Lampung Erika Agustina, pemaparan tentang peran pemerintah dalam pengembangan usaha kecil menengah di Lampung dan Kota Bandar Lampung oleh Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandar Lampung M.Harun, SE.,MM, kemudian pemaparan tentang ekonomi dan komoditi oleh Kepala LP4M IBI Darmajaya DR. Anuar Sanusi, SE.,M.Si. Selanjutnya, pemaparan tentang kewirausahaan di Malaysia oleh UKM-Cesmed di hadapan ratusan mahasiswa perguruan tinggi swasta dan negeri di Lampung.

Pada Rabu (10/4), rombongan UKM-Cesmed mengunjungi local handycraft Kain Tapis dan Sulam Usus karya disainer Lampung Aan Ibrahim, Taman Wisata Alam Wira Garden, RM Bebek Gila Lampung, serta pusat industri keripik pisang. Selanjutnya, di malam harinya, Prof.Dr.Salmijah Surif dan Choon Ting Song menjadi narasumber siaran langsung dialog interaktif di salah satu stasiun televisi lokal Lampung. Pada Kamis (11/4), UKM-Cesmed berkunjung Pantai Mutun dan membeli oleh-oleh makanan khas Lampung, kemudian pada Jumat (12/4) rombongan kembali ke negeri jiran Malaysia.

Dalam kedatangannya ke IBI Darmajaya, Prof.Dr.Salmijah Surif didampingi sejumlah dosen dan mahasiswa, diantaranya, Dr.Wan Amizah Wan Mahmud, Siti Aishah Hamzah, Ratna Marliza Mokhtar, Nur Khairunisa Zahidi, Nabilah Zainol, Norshahiera Abdullah, Ahmad Fauzi Kamaruddin, Ravisangkar Ramachandran, Choon Ting Song, Safra Diyana Roslan, Norziela A.Aziz, Maisarah Jamalluddin, Farah Wahida Abdul Rahman. (*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *