Mahasiswa Darmajaya Wakili Lampung Lomba Fotografi Hitam Putih Ajang Nasional
Bandar Lampung – Mahasiswa Institut Informatika dan Bisnis Darmajaya, Rizky Hidayat, menjadi wakil Provinsi Lampung untuk cabang lomba fotografi hitam putih pada ajang Pekan Seni Mahasiswa Nasional (Peksiminas) yang digelar di Universitas Halu Oleo, Kendari, Sulawesi Tenggara, 11-17 Oktober mendatang.
Fotografi menjadi salah satu dari 16 cabang yang diperlombakan dalam kompetisi yang diikuti perwakilan mahasiswa perguruan tinggi se Indonesia. Peksiminas yang digelar setiap 2 tahun sekali ini diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristek Dikti).
Mahasiswa jurusan Manajemen ini sebelumnya telah berhasil menjuarai lomba fotografi hitam putih pada Peksimida Lampung 2016 dan menjuarai lomba fotografi berwarna pada Peksimida Lampung 2014. Rizky mengaku senang dan bangga bisa mewakili Kampus Darmajaya sekaligus Provinsi Lampung dalam ajang Peksiminas.
“Alhamdulillah, bangga dan bersyukur mendapat kesempatan berkompetisi dalam ajang tingkat nasional. Ini menjadi motivasi bagi saya untuk meningkatkan kemampuan agar mampu menghasilkan karya yang terbaik. Mudah-mudahan saya bisa membanggakan kampus Darmajaya dan Provinsi Lampung,” ujarnya.
Untuk menghadapi Peksiminas, pria yang akrab disapa Engkip ini tengah mempersiapkan diri mulai dari fisik, peralatan, dan melatih skill fotografi.
“Lomba fotografi biasanya dilaksanakan out door, jadi saya menjaga kondisi tubuh agar tetap prima. Kemudian memastikan peralatan seperti kamera, lensa, dan memori berfungsi dengan baik. Yang paling utama melatih skill dalam membidik foto serta mempersiapkan ide menarik dan teknik yang tepat untuk menghasilkan foto yang terbaik,” paparnya.
Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Pengembangan Sumber Daya Darmajaya, Muprihan Thaib, S.Sos., MM mengucapkan selamat berkompetisi kepada mahasiswanya yang akan mengikuti Peksiminas 2016.
Ia berpesan agar mahasiswa tidak terbebani untuk menjadi juara melainkan terus berusaha melakukan yang terbaik. Menurutnya, Peksiminas merupakan wadah penyaluran minat bakat dan kemampuan mahasiswa Indonesia dalam berkreatifitas melalui seni dan memotivasi mereka meraih prestasi ditingkat nasional.
“Kemenangan bukan tujuan utama. Melainkan, bisa melalui proses dengan baik akan menjadi pengalaman dan pembelajaran yang berharga. Berusahalah melakukan dan menunjukkan kemampuan yang terbaik, dengan begitu prestasi juga akan lebih mudah diraih,” ungkapnya.
Muprihan menerangkan, pihaknya juga menyadari bahwa prestasi dapat diraih tak hanya dibidang akademik saja, tetapi juga bisa dibidang non akademik. Karena itu, Darmajaya senantiasa mendorong dan memfasilitasi mahasiswa untuk mengembangkan minat bakatnya melalui berbagai organisasi kemahasiswaan kampus.(*)
