IIB Darmajaya Gelar Bincang Santai Bersama Wakil Ketua KPK RI
BANDARLAMPUNG –- Korupsi di Indonesia menjadi fenomena pucuk gunung es. Hal itu dikatakan Wakil Ketua KPK RI Dr. Nurul Ghufron, S.H., M.H., saat Bincang Santai dengan mahasiswa Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya, di Aula Rektorat Lantai 3, Gedung Alfian Husin, Kamis (23/12/2021).
“Saya ke sini (IIB Darmajaya) untuk mengingatkan kepada adik-adik semua. integritas telah hilang di dunia pendidikan. Tapi saya yakin, Institut Informatika dan Bisnis Darmajaya bisa bertahan karena ikhlas dan dedikasi. Kalau dedikasinya untuk kemanfaatan maka akan bertahan,” kata Dr. Nurul Ghufron.
Menurut dia, kalau IIB Darmajaya hanya dibangun untuk kepentingan diri sendiri maka tidak akan bertahan. “Integritas saat ini menjadi hal yang sangat langka dan penting, terutama dalam dunia pendidikan,” kata dia.
Nurul Ghufron juga menjelaskan integritas dapat dimulai dari diri sendiri. Yaitu dengan dengan selalu membiasakan berkata jujur dan selalu berintegritas dalam hal apapun.
Untuk itu, dia meminta kepada semua mahasiswa IIB darmajaya untuk dapat berintegritas dan jujur. “Hidup akan bermanfaat kalau bagian dari solusi. Lebih baik gila tapi benar. Jangan sampai tidak gila sekarang karena salah dan tak berintegritas,” kata dia.
Kegiatan Bincang Santai dimoderatori langsung Ketua Yayasan Alfian Husin Dr. Andi Desfiandi, S.E., M.A. dengan dihadiri ratusan mahasiswa, wartawan hingga organisasi kepemudaan (OKP). Acara berlangsung dengan protokol kesehatan Covid-19.
Rektor IIB Darmajaya, Dr. H. Ir. Firmansyah Y. Alfian., MBA., M.Sc., diwakili Wakil Rektor 3, Muprihan Thaib, S.Sos., M.M., mengatakan kampus ini dahulu didirikan oleh seorang yang juga berasal dari penegak hukum yaitu seorang jaksa dengan istri seorang dokter.
“Hari ini kita juga akan mendapatkan pengetahuan mengenai pendidikan korupsi langsung dari KPK RI. Terima kasih atas kehadiran Bapak Dr. Nurul Ghufron yang juga seorang akademisi sebelumnya di Universitas Jember,” ungkapnya.
Dia berharap dengan hadirnya Wakil Ketua KPK RI dapat meningkatkan kesadaran mahasiswa akan pentingnya untuk menghindari praktik KKN. “Selama ini juga IIB Darmajaya memiliki pengajar yang telah mengikuti pelatihan pendidikan korupsi dan telah diajarkan kepada mahasiswa saat kuliah,” ucapnya. (**)
