IBI Darmajaya Segera Launching China Corner

IBI Darmajaya Segera Launching China Corner

Bandar Lampung – Upaya mempersiapkan mahasiswa sebagai sumber daya manusia (SDM) yang  berkualitas, dan berdaya saing global, melalui Kantor Urusan Hubungan Internasional Institut Informatika dan Bisnis (IBI) Darmajaya akan segera melaunching China Corner pada 22 Mei mendatang. China Corner yang akan bertempat di lantai 1 Gedung D Kampus IBI Darmajaya ini merupakan pusat pembelajaran dan budaya Cina pertama yang ada di Lampung.

Kepala Kantor Hubungan Internasional, Rahmalia Syahputri menuturkan KHI akan menggelar berbagai acara pra launching  pada 18-21 Mei 2015. Acara tersebut untuk mengenalkan budaya dan sejarah China melalui pemutaran film dan bedah buku.

“Acara pra launching ini terbuka untuk seluruh masyarakat dan gratis.  Pemutaran film akan dilaksanakan dari pukul 2 – 4 sore. Untuk informasi film apa saja yang akan diputar bisa melihatnya di fanpage facebook kami yaitu International Office IBI Darmajaya. Selain itu, saat peresmian nanti akan ada penampilan barongsai, dan sajian kuliner khas cina yang sudah tidak asing dikonsumsi masyarakat Indonesia seperti bakpao, somay, bakmi, kuetiwau, dan masih banyak yang lainnya,” terangnya.

Dikatakan Rahmalia Syahputri, upaya menghadapi persaingan global, mahasiswa harus mempersiapkan diri untuk meningkatkan pengetahuan dan kompetensi diri, termaksud dalam mengenal berbagai bahasa dan kebudayaan internasional.

“China merupakan salah satu negara yang memiliki pengaruh besar di dunia khususnya dibidang ekonomi. Dengan adanya China Corner diharapkan mahasiswa dapat menambah pengetahuannya dalam mengenal bahasa, kebudayaan, sejarah dan perekonomian  dari negara yang dikenal dengan sebutan negara tirai bambu ini.” tandasnya.

Rahmalia menambahkan, China Corner dapat menjadi tempat belajar bagi mahasiswa yang memiliki daya tarik untuk study lanjut ke China. Tidak hanya itu,  China Corner ini juga sebagai pusat penelitian ASIA, sehingga penelitian dosen dan mahasiswa tidak lagi hanya bersifat nasional, tetapi global.

Sementara itu, Rektor IBI Darmajaya Dr Andi Desfiandi, SE., MA menerangkan IBI Darmajaya terus meningkatkan program internasional dengan menjalin kerja sama dengan sejumlah perguruan tinggi di luar negeri.

“Optimalisasi kerjasama internasional menjadi salah satu upaya IBI Darmajaya meningkatkan kompetensi mahasiswa secara global. Beberapa kerjasama dengan perguruan tinggi ternama diluar negeri telah digulirkan IBI Darmajaya baik dibidang akademik maupun non akademik,” ungkapnya.

IBI Darmajaya telah menjalin kerjasama dengan perguruan tinggi luar negeri UTEM Malaysia, Rangsit Thailand, Duy Tan Vietnam, Sharda University India, FPT Vietnam, UKM Malaysia, dan University of The West of England (UWE) Bristol Inggris. Selain itu, IBI Darmajaya juga bekerjasama dengan Institute Francais de Indonesia dalam menjalankan Warung Prancis, yaitu pusat studi dan budaya Prancis.

Andi menegaskan kerjasama ini telah diimpelementasikan secara nyata. IBI Darmajaya menjadi satu-satunya perguruan tinggi swasta di Lampung yang konsisten menjalankan kerjasama internasional. Kerjasama mencakup Student mobility , art and culture program, double degree,  joint research dan joint publication, visiting academic, dan international internship.  IBI Darmajaya juga menjadi salah satu perguruan tinggi pertama yang bergabung dengan Passage to ASEAN, bahkan ditunjuk sebagai standing committee di forum bergengsi tersebut.

“Ini menjadi salah satu upaya IBI Darmajaya dalam menciptakan lulusan-lulusan berkualitas yang mempunyai daya saing internasional Kami terus membangun kesadaran internasional bahwa saat ini kita telah menjadi bagian dari masyarakat dunia. Dengan adanya China Corner diharapkan kesadaran ini semakin tumbuh, sehingga mahasiswa lebih siap menghadapi persaingan global.,” tutupnya. (*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *