Lulusan Terbaik IBI Darmajaya Raih Omset Rp 300 Ribu Per hari

Lulusan Terbaik IBI Darmajaya Raih Omset Rp 300 Ribu Per hari

Namanya Robby Gunawan, lulusan terbaik Informatics and Business Institute (IBI) Darmajaya dengan peraih nilai Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) terbaik 3.83 ini bercita-cita menjadi pengusaha muda yang sukses. Impiannya bak gayung bersambut manakala dirinya memilih mengenyam pendidikan di IBI Darmajaya. Menurutnya, sejak awal menjadi mahasiswa, IBI Darmajaya telah memberinya ‘mindset’ dan peluang bahwa lulusan IBI Darmajaya menjadi young success entrepreneur. Kini, Robby tengah mengembangkan bisnis hasil bumi dan telah berhasil meraih omset minimal Rp 300.000 setiap harinya.

Mengharapkan gaji setiap bulan adalah hal yang baik, namun akan lebih baik mendapatkan penghasilan tak terhingga setiap harinya. Itu adalah salah satu prinsip yang membuat Robby selalu bersemangat dan gigih mengembangkan bisnis yang ditekuninya sejak awal kuliah. “Sejak awal menjadi mahasiswa jurusan Manajemen IBI Darmajaya, saya sudah mendapatkan teori sekaligus bisa langsung mengaplikasikannya di inkubator bisnis sehingga saat selesai kuliah bisa menjadi lulusan yang berkompeten di bidang manajemen dan bisnis berbasis teknologi dan tentunya berjiwa wirausahawan,” ujar pria kelahiran Tanjung Rusia, 28 April 1990.

Sehingga, kini baru dalam hitungan minggu menjadi alumni IBI Darmajaya dan telah memiliki omset bisnis minimal Rp 300.000 per harinya, Robby kian mantap untuk terus menggeluti bisnis hasil bumi seperti coklat, kopi, lada, dan cengkeh. “Selain bisa mengembangkan minat dan bakatnya dalam berwirausaha, dengan menjadi pengusaha, kita dapat membantu pemerintah dalam hal mengurangi pengangguran, dan itu menjadi cita-cita saya sejak di bangku sekolah,” ungkap putra kedua dari tiga bersaudara dan berdomisili di Pringsewu ini.

Meski meraih nilai akademik yang memuaskan dan pernah menjadi Asisten Laboratorium Komputer Manajemen IBI Darmajaya selama tiga semester berturut-turut yaitu semester 5-7, tidak lantas membuatnya ‘kuper’ (kurang pergaulan). Robby justru pandai bersosialisasi dan senantiasa aktif di organisasi kemahasiswaan seperti Himpunan Mahasiswa (HIMA) Manajemen mulai semester 1-4. “Meski sibuk mengajar setiap hari sebagai asisten dosen di laboratorium komputer manajemen, saya selalu aktif di organisasi dan kegiatan internal kampus,” ujar buah hati pasangan Haryanto dan Siu Sian yang memiliki hobi bermain bulutangkis ini.

Menurutnya, untuk meraih prestasi akademik bukan berarti belajar setiap hari namun lebih kepada pemahaman yang baik mengenai sesuatu yang sedang dipelajari. “Mulailah dari perencanaan yang baik dan matang, kemudian berusaha keras dan selalu berdoa,” ujar alumni kampus biru dengan judul skripsi Analisis Du Point System dalam Penilaian Kinerja Keuangan Perusahaan Electronic and Office Equipment di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2006-2010. (*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *